Saya langsung tertarik untuk membuat Japanese roll cake sejak pertama kali melihatnya, abis penampilannya cute banget sih, bisa digambar-gambar sesuka hati. Sebenarnya cukup nekat juga sih buat saya bikin roll cake ini. Yang pertama saya tidak bisa menggambar, yang kedua saya belum pernah buat bolu gulung.
Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya saya putuskan motif japanese roll cake nya kotak-kotak saja, nanti kalau sudah mahir baru buat lagi dengan gambar-gambar lucu. Saya juga tidak menggunakan pewarna untuk motifnya, tapi menggunakan pasta cokelat.
Bahan A (untuk membuat motif):
2 buah putih telur
20 gr gula
20 gr tepung maizena
20 gr tepung terigu
Bahan B:
6 butir kuning telur
60 gr gula
65 cc minyak
100 cc susu cair
125 gr tepung terigu
½ sdt vanila
Bahan C:
4 butir putih telur
40 gr gula
25 gr tepung maizena
Filling:
Selai strawberry atau filling lainnya sesuai selera
Cara membuatnya:
2 buah putih telur
20 gr gula
20 gr tepung maizena
20 gr tepung terigu
Bahan B:
6 butir kuning telur
60 gr gula
65 cc minyak
100 cc susu cair
125 gr tepung terigu
½ sdt vanila
Bahan C:
4 butir putih telur
40 gr gula
25 gr tepung maizena
Filling:
Selai strawberry atau filling lainnya sesuai selera
Cara membuatnya:
- Bahan A (motif):
Kocok putih telor sampai mengembang lalu masukkan gula pasir sambil terus dikocok terakhir masukkan maizena dan terigu. Beri warna Masukkan ke dalam plastik segitiga. Semprotkan membentuk motif diatas kertas roti ukuran 35 x 25 cm. Oven dengan api bawah suhu 180 derajat Celcius 4 menit. Angkat. - Bahan B:
Kocok kuning telor dan gula sampai putih dan kental lalu masukkan minyak dan susu cair sedikit demi sedikit dengan speed rendah lalu masukkan tepung terigu sambil di ayak,kocok sampai kental. - Bahan C:
Kocok putih telur sampai mengembang lalu masukkan gula sedikit demi sedikit. Masukkan tepung maizena, kocok sampai kaku. - Masukkan adonan bahan B ke bahan C secara bertahap, aduk rata.
- Tuang adonan ke loyang yang sudah diberi motif secara perlahan lahan, ketuk loyang agar udara keluar.
- Oven selama 20 menit dengan suhu 180 Celsius.
- Olesi dengan filling kemudian gulung dan padatkan.
Sumber : Fatmah Bahalwan
Bahan A (untuk membuat motif) :
- 2 buah putih telur
- 20 gr gula
- 20 gr tepung maizena
- 20 gr tepung terigu
- 6 butir kuning telur
- 60 gr gula
- 65 cc minyak
- 100 cc susu cair
- 125 gr tepung terigu
- ½ sdt vanila
- 4 butir putih telur
- 40 gr gula
- 25 gr tepung maizena
Selai atau butter cream sesuai selera (saya pakai selai strawberry)
CARA MEMBUAT :
Bahan A (motif) :
- Kocok putih telor sampai mengembang lalu masukkan gula pasir sambil terus dikocok
- Masukkan maizena dan terigu.
- Beri warna.
- Masukkan ke dalam plastik segitiga.
- Semprotkan membentuk motif diatas kertas roti ukuran 20x20 cm.
- Oven dengan api bawah suhu 180 derajat Celcius 4 menit.
- Angkat.
buat motif yang tebal
- Kocok kuning telor dan gula sampai putih dan kental lalu masukkan minyak dan susu cair sedikit demi sedikit dengan speed rendah lalu masukkan tepung terigu sambil di ayak, kocok sampai kental.
- Kocok putih telur sampai mengembang lalu masukkan gula sedikit demi sedikit. Masukkan tepung maizena, kocok sampai kaku.
- Masukkan adonan bahan B ke bahan C secara bertahap, aduk rata.
- Tuang adonan ke loyang yang sudah diberi motif secara perlahan lahan, ketuk loyang agar udara keluar.
- Oven selama 20 menit dengan suhu 180 Celsius.
- Kelupas kertas roti perlahan.
- Olesi dengan filling kemudian gulung.
sebelum kertas roti dikelupas
setelah kertas roti dikelupas
CATATAN :
- Sebaiknya gunakan 2 lembar kertas roti. Potong kertas pertama tepat seukuran dasar loyang, kemudian beri gambar untuk pola motif cake.
- Oles dasar loyang dengan sedikit margarine, agar kertas roti menempel dengan baik.
- Kertas roti yang kedua dipotong lebih besar dari ukuran dasar loyang supaya bisa menutup dasar dan dinding loyang. Beri sedikit margarine pada kertas roti pertama dan dinding loyang agar kertas roti kedua bisa menempel dengan baik.
- Kertas roti yang kedua tidak perlu dioles margarine.
- Buat motif dengan adonan motif pada kertas roti yang kedua, buat motifnya yang tebal ya, supaya setelah bolunya matang dan kertas rotinya dikelupas, motifnya tidak habis menempel di kertas.
- Memanggang motif cukup dengan api bawah, sebentar saja sekitar 4 menit. Kalau terlalu lama, adonan motif malah jadi kering dan berakibat motif dan cakenya kurang menyatu setelah matang.
- Gulung bolu panas-panas dengan menggunakan serbet bersih yang ditabur gula halus supaya bolu tidak menempel pada serbet. Serbetnya ikut digulung dengan bolunya, kemudian langsung buka lagi gulungannya.
- Oleskan selai, kemudian gulung lagi, tapi kali ini serbetnya jangan ikut digulung. Kalau isinya menggunakan butter cream sebaiknya tunggu bolu dingin dulu baru butter cream dioles.
- Kencangkan gulungannya, bungkus dengan kertas roti kemudian simpan di kulkas sampai set supaya gulungannya rapat.
- Kalau sudah set, rapikan bagian pinggir bolu.
No comments:
Post a Comment